Dilansir dari ANTARA, Kementerian Pertanian mengajak pemerintah daerah untuk ikut menyosialisasikan dan memaksimalkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) pertanian sehingga target serapan pada tahun ini bisa dicapai.
Direktur Pembiayaan Pertanian Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementan Indah Megahwati mengatakan, sekitar Rp40 triliun KUR pertanian masih belum tersalurkan kepada petani dan pelaku usaha kecil menengah di sektor pertanian. Pemerintah menargetkan KUR pertanian bisa terserap total Rp100 triliun hingga akhir tahun.
“Saat ini kami mempunyai target Rp100 triliun. Yang sudah terserap saat ini (hingga Oktober 2023) sekitar Rp60 triliun sekian,” kata Indah saat dijumpai dalam acara diskusi UMKM di Universitas Indonesia, Depok.
Sektor perkebunan, terutama pada perkebunan tebu dan kelapa sawit, menyerap KUR paling banyak pada tahun ini dibandingkan sektor lainnya seperti tanaman pangan, hortikultura, dan peternakan.
Menurut Indah, tingginya serapan KUR pada sektor perkebunan juga didukung dengan adanya model bisnis dengan tingkat kepercayaan yang sudah terbentuk.
Indah mengatakan realisasi penyaluran KUR pertanian dari tahun ke tahun hampir selalu melampaui dari target. Dia menyebutkan KUR yang tersalurkan pada 2021 mencapai angka sekitar Rp85 triliun dari target Rp70 triliun dan pada 2022 mencapai Rp113 triliun dari target Rp90 triliun.
“Memang ada sedikit penurunan untuk serapan KUR (sektor pertanian) karena kita baru bangkit ekonominya dari yang tadinya untuk mengakses pembiayaan dengan kredit ini cukup besar,” kata Indah.
Meski penyaluran masih cukup rendah, Indah optimis penyaluran KUR bisa maksimal hingga akhir tahun mengingat kondisi ekonomi Indonesia sudah kembali pulih. Apalagi, Kementan juga telah mendorong petani untuk memanfaatkan KUR dan asuransi pertanian sebagai antisipasi kerugian akibat gagal panen karena dampak el nino.(LKBN Antara)
Related Posts
Direktur SDM & TI PT Perkebunan Nusantara I, Siwi Peni berkesempatan berkunjung ke wilayah Regional 3 didampingi Region Head Regional 3, Tri Septiono dan SEVP Operation, Dr. Budiyono S.H., M.H. dalam rangka program Leader Talk untuk memotivasi para karyawan di Regional 3.
Pelaksanaan kegiatan ini dihadiri oleh seluruh Karyawan Pimpinan BRM -1 s.d BRM-3, Karyawan Penugasan di PT KITB & PT IGN serta Karyawan Pelaksana Tugas & Job Enrichment pada BRM-3.
Dalam sambutannya, Region Head Regional 3, Tri Septiono meminta untuk meningkatkan produktivitas kinerja karyawan di bulan Mei dan berharap dengan adanya program ini dapat mendorong karyawan dalam upaya memperbaiki dan mengembangkan bisnis perusahaan.
Direktur SDM & TI PTPN I, Siwi Peni menyampaikan tentang success story dalam pencapaian hidupnya serta memotivasi para karyawan untuk menjadi pribadi yang baik, dimana semua keputusan, ucapan dan tingkah laku yang kita lakukan semua memiliki konsekuensi.
“Kita punya daya untuk memilih, kita memiliki kemampuan untuk memilih keputusan mana ucapan mana, pikiran seperti apa dan tingkah laku yang seperti apa yang akan kita lakukan,” lanjutnya.
Acara tersebut dilaksanakan dalam 2 hari yaitu tanggal 14 Mei 2024 di Kampoeng Kopi Banaran, dan tanggal 15 Mei 2024 di Kantor Solo.
Selasa (07/05) Supporting Co – Regional 4 PTPN I gelar Pisah Sambut SEVP Operation dan Pengurus IKBI. Kegiatan tersebut sekaligus menandakan momentum serah terima jabatan dari SEVP Operation Periode 2023, Darmansyah Siregar kepada SEVP Operation Periode 2024, Febri Ari Marpaung serta Wakil Ketua IKBI Periode 2023, Zulfa Darmansyah Siregar kepada Wakil Ketua IKBI Periode 2024, Richa Febri Ari Marpaung.
Melalui sambutannya, Darmansyah Siregar mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang telah terjalin selama kurang lebih lima bulan terakhir, baginya adalah kebanggaan dapat menjadi bagian dari Regional 4 PTPN I.
“Suatu hal yang luar biasa bagi saya dan keluarga. Saya bangga bisa bekerja bersama bapak ibu. Terima kasih kepada bapak ibu seluruhnya, di mana sampai hari ini PTPN I Regional 4 masih dipercaya untuk menjadi backbone dari PTPN I. Dan yang membanggakan yang menggantikan kami juga dari internal kita sendiri, itu membahagiakan bagi kita, untuk itu selamat kepada bapak Febri Ari Marpaung beserta ibu. Menurut saya pribadi keputusan direksi ini adalah tepat sekali, untuk itu kita semua yang di sini harus menjaganya supaya target yang ditetapkan direksi bisa tercapai,” terang Darmansyah.
Ia juga menambahkan meski target yang ditetapkan cukup tinggi, pihaknya percaya Regional 4 PTPN I dapat mencapainya dengan optimal.
“Dari target-target produktivitas tebu 8 ton hablur/ha, tembakau 1,75 ton rompos/ha itu memang tugas berat, tapi sekali lagi saya percaya bahwa bapak ibu semua bisa menyelesaikan tugasnya dengan baik sampai selesai masa giling,” tambah Darmansyah.
Sementara itu, Febri Ari Marpaung yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Tanaman dan Teknik Pengolahan menyampaikan memiliki kesan tersendiri saat bekerja sama dengan Darmansyah Siregar.
“Kami secara pribadi beserta istri mengucapkan terima kasih kepada bapak Darmansyah Siregar sebagai pimpinan dan senior kami yang telah memimpin kami, walau hanya lima bulan tentu ada banyak hal yang berkesan di kami, salah satunya kami menerima pandangan yang banyak dan berbeda tetapi itu justru memperkaya. Jadi sangat beruntung sekali bagi saya bisa berkesempatan satu tim dengan bapak Darmansyah. Tentunya apa yang telah bapak Darmansyah sampaikan, akan kami teruskan bersama rekan-rekan Regional 4,” terangnya.
Turut hadir dan menyaksikan serah terima jabatan SEVP di Kantor Regional 4 PTPN I Surabaya, Region Head Regional 4 PTPN I, Subagiyo.
“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih atas seluruh karya yang telah ditorehkan kepada bapak Darmansyah Siregar untuk PTPN I Regional 4. Selamat datang kepada bapak Febri, ini amunisi muda harusnya ini bisa lebih lincah. Saya berpesan kepada bapak ibu, siapapun yang ada di BRM, mari kita beradaptasi, berkolaborasi, kita terus upayakan untuk menjadi yang terbaik,” ujar Subagiyo.
Dalam kegiatan tersebut pula, telah dilaksanakan Pelepasan Calon Jamaah Haji 2024. Sebanyak 8 calon jamaah haji yang juga merupakan karyawan Regional 4 PTPN I dilepas secara simbolik oleh Ustadzah Hj. Cholifah Tuzuriah dengan disaksikan oleh Subagiyo bersama dengan istri, Umi Subagiyo.